Efektivitas Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Literasi Sains Untuk meningkatkan Kemampuan Literasi Sains Pada Materi Sistem Pencernaan Manusia

Main Article Content

Siti Hafsah Harahap

Abstract

Literasi sains menjadi kunci utama menghadapi berbagai tantangan abad 21. Kemampuan literasi sains peserta didik masih tergolong rendah, salah satu penyebabnya adalah rendahnya muatan literasi sains pada bahan ajar. Bahan ajar yang paling efektif digunakan dalam pembelajaran di kelas adalah LKPD. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan keefektifan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berbasis literasi sains pada materi system pencernaan makanan kelas XI IPA SMA untuk meningkatkan kemampuan literasi sains peserta didik. Penelitian  ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan desain penelitian pretest-posttest control group design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI SMAN 4 Dumai, sampel penelitian adalah peserta didik kelas XI MIA 2. Pemilihan sampel berdasarkan Teknik simple random sampling. Instrumen pengumpulan data berupa soal tes kemampuan literasi sains yang telah diuji validitas, reabilitas, daya pembeda dan taraf kesukaran. Hasil tes kemudian diuji prasyarat analisis data dan uji hipotesis menggunakan uji Mann-Whitney dan Gain score. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata pretest dan posttes pada kelas eksperimen  meningkat dari 37,58 dengan kriteria kurang menjadi 80,56 dengan kriteria baik, nilai peningkatan tergolong sedang dengan nilai N-Gain sebesar 0,7 sedangkan pada kelas kontrol dari nilai 36,83 menjadi 64,84 dengan N-Gain 0,4. Berdasarkan nilain n-gain tampak bahwa pembelajaran menggunakan LKPD berbasis literasi sains pada kelas eksperimen dapat meningkatkan kemampuan literasi sains peserta didik, sehingga dapat disimpulkan bahwa LKPD berbasis literasi sains efektif digunakan untuk meningkatkan kemampuan literasi sains peserta didik

Article Details

How to Cite
Harahap, S. H. (2020). Efektivitas Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Literasi Sains Untuk meningkatkan Kemampuan Literasi Sains Pada Materi Sistem Pencernaan Manusia. Bedelau: Journal of Education and Learning, 1(2), 82-88. https://doi.org/10.55748/bjel.v1i2.37
Section
Articles

References

Abidin, Y. (2014). Desain Sistem Pembelajaran Dalam Konteks Kurikulum 2013. Bandung: PT. Refika Aditama.

Chiapetta, Eugene L et al,. (1993). Do Middle School Life Science Textbooks Provide a Balance of Scientific Literacy Themes?. Journal of Research In Science Teaching, 30 (7): 787-797.

Hariadi., E. (2009). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Literasi Sains Siswa Indonesia Berusia 15 Tahun. Jurnal Pendidikan Dasar, 10 (1): 28-41.

Hidayani, F, Rusilowati, A & Masturi. (2016). Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Literasi Sains Materi Fluida Statis. Unnes Physics Education Journal, 5(3): 25-31.

Kurnia, F, Zulherman, & Apit Fathurrohman. (2014). Analisis Bahan Ajar Fisika SMA Kelas XI di Kecamatan Indralaya Utara Berdasarkan Kategori Literasi Sains. Jurnal Inovasi dan Pembelajaran Fisika, 1(1): 43-47.

Lisa. Y. M., & Azizah, M. (2018). Pengembangan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) Berbasis Literasi Sains Pada Materi kesetimbangan Kimia Kelas XI. Unesa Journal of Chemical Education, 7(3): 308-314.

Norris, S.P & Philips. (2003). How Literacy in its Fundamental sense in Central to Scientific Literacy. Science Education, 87: 224-240

OECD. (2016). PISA 2015 Assessment and Analytical Framework: Science, Reading, Mathematic and Financial Literacy. PISA, OECD Publishing. Paris.

OECD. (2016). Country Note, Programme for International Student Assessment (PISA) Result from PISA 2015. https://www.oecd.org/pisa/PISA-2015 Indonesia.pdf. Diakses 1 januari 2018.

Pusat Penilaian Pendidikan Kemendikbud. Daya Serap Hasil Ujian Nasional. http://puspendik.kemdikbud.go.id/hasilun.

Rahayu, D.B. (2015). Profil Literasi Sains Siswa SMP Kelas VIII pada Efek Rumah Kaca. Universitas Pendidikan Bandung. Thesis. Bandung.

Rusilowati, A et al,. (2016). Developing an Instrumen of Scientific Literacy Assessment on the Cycle Theme. International Journal of Environtmental and Science Education, 11(12): 5718-5727.

Sudarisman, S. (2015). Memahami Hakikat dan Karakteristik Pembelajaran Biologi Dalam Upaya Menjawab Tantangan Abad 21 Serta Optimalisasi Implementasi Kurikulum 2013. Jurnal Florea, 2(1); 29-35.

Suharsimi, A. (2009). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan (Edisi revisi). Bumi Aksara. Jakarta.

Susiani, S Indana & Novita, K.I. (2017). Validitas dan efektivitas LKS Berbasis Literasi Sains pada Materi Tumbuhan Untuk Siswa Kelas X. Ejournal Unesa BioEdu, 6 (1): 60-67.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.