Inovasi dan Potensi Madrasah Dalam Membangun Serta Mengembangkan Karakter Peserta Didik

Main Article Content

Rusmanidar Rusmanidar

Abstract

Inovasi adalah suatu ide, gagasan, praktik atau obyek, benda yang disadari dan diterima sebagai suatu hal yang baru oleh seseorang atau kelompok untuk diadopsi. Sedangkan  potensi adalah kemampuan yang dimiliki manusia yang sangat mungkin untuk dikembangkan. Memahami potensi dan kemampuan diri sendiri merupakan hal yang sangat penting. Begitu juga potensi yang dimiliki oleh lembaga sekolah dalam hal ini madrasah. Potensi yang dimiliki madrasah dapat berupa sarana dan prasaranan yang dimiliki, sumber daya tenaga pendidik dan sumber daya dari peserta didik itu sendiri.  Penelitian ini adalah penelitian studi literature, dimana subjek yang dibahas adalah mengenai inovasi  dan potensi yang telah dan akan dilakukan madrasah-madrasah terutama dalam pengembangan karakter peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inovasi yang telah dilakukan madrasah adalah menjadi 1). Madrasah riset, 2). Madrasah berbudaya, dan 3). Madrasah bermain atau multimodal. Diharapkan dengan inovasi yang telah dilakukan madrasah dapat membentuk karakter peserta didik.

Article Details

How to Cite
Rusmanidar, R. (2020). Inovasi dan Potensi Madrasah Dalam Membangun Serta Mengembangkan Karakter Peserta Didik. Bedelau: Journal of Education and Learning, 1(2), 52-62. https://doi.org/10.55748/bjel.v1i2.34
Section
Articles

References

Abdullah, S., R. (2015). Pembelajaran scientific untuk implementasi kurikulum 13. Jakarta: Bumi aksara,.

Aldilla, P., R. (2012). Pengembangan perangkat pembelajaran biologi Terintegrasi karakter dan materi pendidikan lingkungan hidup (PLH). Jurusan Biologi FMIPA

Amir, H. Metode penelitian kepustakaan library research edisi revisi. Penerbit Literasi nusantara.

Ibrahim, R. (2010). Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta

Kementerian Pendidikan Nasional. (2012). Pedoman sekolah tentang pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa. Badan penelitian dan pengembangan Pusat Kurikulum.

Koesoema, D. (2010). Pendidikan Karakter; Strategi Mendidik Anak di Zaman Global. Jakarta: Grasindo

Kurniawan, S. (2013). Pendidikan Karakter Konsepsi & Implementasi Secara Terpadu di Lingkungan Keluarga, Madrasah, Perguruan Tinggi, dan Masyarakat. Yogyakarta: AR-RuzzMedia.

Lašákováa, A., et al. (2017). Barriers and drivers of innovation in higher education: Case study-based evidence across ten European universities. International Journl Development Educational. 55-60

Mahmud. (2011). Metode penelitian pendidikan. Bandung: CV. Pustaka setia.

Mohammad, A. (2011). Psikologi Pembelajaran. Bandung: CV. Wacana Prima.

Otten, E. H. (2000). Character Education. Bloomington, IN: ERIC Clearinghouse for Social Studies/Social Science Education. (ERIC Document Reproduction Service No. ED 444 932). Retrieved February 15, 2009, from http://www.ed.gov/databases/ERIC_Digests/ed444932

Prasetyono, A., P. (2017). Re-focusing: Adopsi inovasi. Kemristekdikti (online). Jakarta. http://www.dikti.go.id/re-focussing-adopsi-inovasi/. Diakses pada 4 November 2020.

Rahman, S., A. (2006). Madrasah dan Pendidikan Anak Bangsa, Visi, Misi dan Aksi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Rahmi, F., et al. (2015). Measuring Student Perception to Personal Character Building in Education: An Indonesian Case in Implementing New Curriculum in High School. Universitas Andalas, Kampus Limau Manis, 25163, Padang, Indonesia. Procedia - Social and Behavioral Sciences 211 (2015) 851 – 858. doi: 10.1016/j.sbspro.2015.11.112

Robbins, Stephen P., (1994). Teori Organisasi: Struktur, Desain dan Aplikasi, Alih Bahasa Jusuf Udaya, Jakarta: Arcan.

Rokhmana, F., et al. (2014). Character Education for Golden Generation 2045 (National Character Building for Indonesian Golden Years). Semarang State University, Indonesia. Procedia - Social and Behavioral Sciences 141 (2014)1161–1165 1877-0428. (http://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/3.0/).doi: 10.1016/j.sbspro.2014.05.197

Rudi & Riyana, C. (2007). Media pembelajaran. Bandung: CV. Wacana Prima.

Sergiovanni, T.J. & Starrat, R.J. (2009). Supervision: Human Perspective. New York: McGraw-Hill Book Company

Shaleh, A., R. (2004). Madrasah dan Pendidikan Anak Bangsa. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Sjarkawi. (2006). Pembentukan Kepribadian Anak. Jakarta: Bumi Aksara.

Sukmadinata, N., S. (2007). Ilmu dan Aplikasi Pendidikan. Bandung: Tim Pengembang ilmu Pendidikan-FIP- UPI.

Sumiati & Asra. (2007). Metode Pembelajaran. Bandung: CV. Wacana Prima.

Thomas, L. (2013). Educating for character, mendidik untuk mrmbentuk karakter, Jakarta: Bumi Aksara.

Tsang, K., K. (2009). School social capital and school effectiveness. Education Journal《教育學報》, Vol. 37, Nos. 1–2, Summer–Winter, 119–136 The Chinese University of Hong Kong.

Wardana, J. (2016). Pendidikan karakter peduli lingkungan sejak dini sebagai upaya mitigasi bencana ekologis. Prosiding symbion prodi Pend. Biologi. Yogyakarta: FKIP Universitas Ahmad Dahlan.